Article Details

Pengertian LPK atau Lembaga Pelatihan kerja menurut pasal 26 ayat (4) UU No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional merupakan salah satu satuan Pendidikan Nonformal yang diadakan bagi masyarakat yang memerlukan bekal pengetahuan, ketrampilan, kecakapan hidup, dan sikap untuk mengembangkan diri. Lembaga Pelatihan Kerja sendiri fokus dalam mengembangkan profesi, bekerja, usaha mandiri, atau untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Tujuan Program LPK

Lembaga Pelatihan kerja memiliki tujuan yang jelas, yaitu untuk mengembangkan diri, mengembangkan profesi, bekerja, mendirikan usaha secara mandiri, dan melanjutkan pendidikan ke level yang lebih tinggi. Tujuan ini diarahkan sesuai amanat Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan untuk mewujudkan pendidikan yang berkeadilan, bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini.

Dalam upaya mewujudkan cita-cita ini Lembaga Pelatihan Kerja berorientasi untuk menyediakan berbagai program layanan pendidikan, biaya pendidikan yang relatif terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakt, kualitas yang mumpuni untuk setiap jenis dan jenjang pendidikan, tidak melakukan perbedaan layanan pendidikan dari segi apa pun, dan menjamin kelulusan untuk melanjutkan ke dunia kerja.

Manfaat Program LPK

• Mengembangkan minat serta bakat masyarakat
• Mewdahi masyarakat untuk dapat dan mencari pekerjaan
• Mengembangkan profesi tertentu
• Agar dapat berwirausaha secara mandiri
• Mengembangkan karier
• Memperkuat kegiatan pendidikan
• Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi agar menjadi profesional sesuai dengan bidangnya

Kegiatan Penmas yang aktual, trend setter dan trending

sumber fokusbelajar(.)com menyatakan jika LPK tidak hanya memberikan program nonformal saja, tetapi LPK juga bisa berjalan beriringan untuk menyuseskan program dari pemerintah. Dari tujuan ini, maka pemerintah juga menargetkan untuk dilaksanakan program WUB (Wira Usaha Baru). Pemerintah akan memfasilitasi pengusaha lokal untuk dilatih menjadi pengusaha yang memiliki ketrampilan dan wawasan yang luas dan mumpuni. Melalui program ini diharapkan dapat mengubah kehidupan masyarakat dan menghasilkan ekonomi yang semakin merata.

Kebijakan Program LPK

Program-program yang dapat diselenggarakan oleh lembaga pelatihan kerja sesuai dalam pasal 103 (2) PP No. 17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan penyelenggaran pendidikan antara lain:

• Pendidikan kecakapan hidup;
• Pendidikan kepemudaan;
• Pendidikan pemberdayaan perempuan;
• Pendidikan keaksaraan;
• Pendidikan keterampilan kerja;
• Pendidikan kesetaraan dan atau;
• Pendidikan nonformal lain yang diperlukan masyarakat.

Sasaran Program Lembaga Pelatihan Kerja

1. Sasaran Program Pelatihan Kerja salah satunya adalah terhadap penguatan produk atau branding. Hal ini ditujukan Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan untuk meninkatkan kepercayaan publik terhadap lulusan sekolah kursus ataupun lembaga pelatihan sebagai salah satu pengganti, penambah, atau pelengkap pendidikan formal.

2. Tahun 2013 hingga 2015 menjadi tugas Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan untuk mengembangkan layanan program dan kapasitas kelembagaan kursus dan pelatihan dalam rangka untuk memastikan ketersediaan, ketwrjangkauan, kualitas, jaminan, dan kesetaraan terhadap kursus dan pelatihan telah merata di sektor nasional.

3. Pada tahun 2017 rencana pengembangan lanjutan kursus dan pelatihan dapat berkompetisi di kancah internasional dalam rangka menghadapi era globalisasi dan MEA (masyarakat Ekonomi Asean)

DUTA PERSADA

Duta Persada adalah salah satu lembaga pendidikan dan pelatihan kerja di bawah naungan Kantor Dinas Pendidikan Kotamadya Yogyakarta yang sudah berdiri sejak tahun 1999. Sebagai lembaga pelatihan kerja Duta Persada fokus terhadap pengembangan ketrampilan di dunia kapal pesiar dan perhotelan. Lembaga pelatihan kerja Duta Persada dokus untuk mencetak lulusan yang terampil dan mampu bersaing di dunia kerja sesuai dengan bidang peminatannya.

Duta Persada atau dikenal dengan DUPER, sebagai Sekolah Kapal Pesiar dan Perhotelan menggunakan metode belajar yang mengacu pada sistem “Learning by Doing” dimana semua materi disesuaikan dengan kebutuhan di dunia kerja setiap perusahaan, baik kapal pesiar maupun perhotelan.

Program pembelajaran DUPER sendiri dirancang untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang terampil di perusahaan kapal pesiar dan hotel berbintang untuk menempati divisi Food and Bavewrage Service Departement, Food and Baverage Product, dan Housekeeping.

Lulusan DUPER nantinya akan menempati berbagai divisi yang disediakan, seperti waiter dan wwaitress, tata graha ruangan, general public area, dan kitchen. Sebagai bekal untuk bersaing di dunia kerja ini lembaga pelatihan kerja Duta Persada membekali siswanya dengan kemampuan bahasa asing, pembentukan mental kerja, hingga pembentukan kepribadian.

The Leading Cruise Line and Hotel Manpowering International yang diusung sebagai tagline, Duta Persada menjadi wadah atau tempat bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menimba ilmu dan membekali diri dengan berbagai ketrampilan untuk bisa bersaing di dunia kapal pesiar dan perhotelan kelas internasional.